Jakarta, (04112025) — PT. RadPro Energi Mandiri, baru-baru ini membantu salah satu pelanggan dalam melakukan identifikasi limbah radioaktif sebelum material tersebut dilimbahkan ke Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sebagai lembaga pengelola limbah radioaktif resmi di Indonesia. PT. RadPro Energi Mandiri, meripakan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi radiasi dan keselamatan nuklir, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung penerapan prinsip keselamatan radiasi di Indonesia.

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh limbah yang akan dikirim ke BRIN teridentifikasi secara akurat dan memenuhi persyaratan teknis serta keselamatan sesuai dengan ketentuan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN).

Dalam pelaksanaannya, tim RadPro menggunakan surveymeter identifikasi radionuklida, yaitu spektrometer gamma HPGe dan survey meter multi-channel, untuk menganalisis radionuklida buatan seperti Cs-137, Co-60, dan lainnya. Hasil pengukuran ini menjadi dasar penting untuk menentukan karakteristik radioaktivitas limbah dan klasifikasinya sebelum proses pelimbahan dilakukan.

“Pendekatan kami selalu berbasis keselamatan dan akurasi hasil pengukuran. Setiap hasil analisis kami sertai dengan laporan teknis lengkap yang dapat digunakan pelanggan sebagai dokumen pendukung proses pelimbahan ke BRIN,” ujar Suroyo, Direktur Utama PT. RadPro Energi Mandiri.

Selain layanan identifikasi limbah radioaktif, PT. RadPro Energi Mandiri juga menyediakan layanan konsultasi teknis, pemantauan paparan radiasi, serta pelatihan keselamatan radiasi bagi berbagai sektor industri, termasuk energi, pertambangan, dan manufaktur.

Dengan dukungan tenaga ahli berpengalaman dan peralatan berstandar internasional, PT. RadPro Energi Mandiri terus berperan aktif dalam memastikan keselamatan radiasi, perlindungan lingkungan, dan kepatuhan terhadap regulasi nasional di bidang nuklir dan radiasi. (yy)